Kamis, 25 Februari 2016

Resep Cara Membuat Mie Udon Kuah Pedas Spesial (Jepang)

Resep Cara Membuat Mie Udon Kuah Pedas Spesial  Udon merupakan jenis mie yang berbeda. Mie dari Jepang ini sudah mulai disukai di Indonesia. Mie yang memiliki ukuranyang lebih besar dan memiliki ciri rasa khas dari jepang ini, dapat anda beli di supermarket, untuk masakannya sendiri  dapat dijumpai di restoran-restoran jepang yang ada di kota anda. Tapi memang mie udon ini harganya lumayan mahal akan tetapi pas dengan rasanya yang lezat.

Untuk kali ini saya kan memberikan resep dan cara membuat Mie Udon Kuah Pedas Spesial, untuk anda yang ingin mamasak nya dirumah, dari pada anda harus membelinya di restoran-restoran yang mahal. Untuk membuatnya pun cukup mudah dan anda tidak perlu menggunakan teknik khusus untuk membuat nya, anda hanya harus menyimak baik-baik resep dan cara mebuatya, berikut bahan dan cara membuat Mie Udon Kuah Pedas Spesial :

Resep Cara Membuat Mie Udon Kuah Pedas Spesial

Udon Kuah Pedas Spesial
Udon Kuah Pedas Spesial
Resep Cara Membuat Mie Udon Kuah Pedas Spesial
Bahan Mie Udon Kuah Pedas Spesial:
  • 2.000 grm tepung terigu protein tinggi
  • 200 grm tepung sagu
  • 1.000 mli air
  • Garam 5 sendok teh
Bahan Untuk Kuah:
  • 6.750 mli air
  • paha ayam 10 buah
  • bawang putih 15 siung yang dimemarkan
  • bawang bombay 2 ½ buah dan diiris panjang
  • kecap asin 5 sendok makan
  • saus tomat 10 sendok makan
  • saus sambal 20 sendok makan
  • garam 5 sendok teh
  • gula pasir 5 sendok teh
Bahan Untuk Pelengkap:
  • Caisim 30 batang dan dipotong-potong lalu direbus
  • telur rebus 30 butir dan dibelah 2 bagian
  • daun bawang 10 batang yang diiris halus
Cara Untuk membuat Mie Udon Kuah Pedas Spesial:
  1. Pertama aduk dengan rata tepung sagu, tepung terigu dan garam. Lalu juga tambahkan air dan uleni hingga tercampur rata.
  2. Selanjutnya ambil adonan dan giling di penggilingan mie mulai dari ukuran paling tebal sampai paling kecil selama 2-3 kali setiap ukurannya. Sampai gilingan nomor 1 dan setiap kali menggiling adonan mie, boleh ditaburkan tepung terigu agar tidak menempel.
  3. Selanjutnya letakkan di atas meja.  Dan Potong dengan pisau  ½ cm.
  4. Selanjutnya rebus di dalam air mendidih hingga terapung. Lalu Angkat dan tambahkan sedikit minyak goreng agar tidak lengket. (jika anda kesulitan untuk membuatnya anda bisa membeli mie udon ini di supermarket)
  5. Untuk kuah mie, pertama rebus ayam dan air sampai berkaldu. Lalu angkat ayam dan pisahkan dari tulangnya.
  6. Kemudian potong-potong kotak dagingnya, dengan ukuran kaldu 1.200 ml rebuslah kembali kaldu dan dagingnya.
  7. Jangan lupa tambahkan bawang putih dan bawang bombay. Lalu Rebus sampai harum dan tambahkan kecap asin, saus sambal, garam, saus tomat dan gula. Lalu aduk rata kembali dan rebus sampai meletup-letup serta harum.
  8. Terakhir tata mi udon di dalam mangkok lalu siramkan kuah dan ayamnya. Serta tambahkan pelengkap di atasnya.
Demikian Resep Cara Membuat Mie Udon Kuah Pedas Spesial Khas Jepang

Kamis, 18 Februari 2016

Rekomendasi Rumah Makan

DAPUR AMBU

Kenapa saya merekomendasikan DAPUR AMBU? Selain karena tempatnya yang strategis, disini pun terdapat beberapa menu makanan favorit dan aneka minuman jus. Ditempat ini juga harganya cukup terjangkau, pelayanannya pun cukup baik dan para pelannya pun sopan dan ramah.

Tempat ini sangat cocok untuk makan bersama keluarga ataupun kerabat anda karena disini tempatnya cukup luas dan tidak panas (gerah). Disini pun anda tidak usah kawatir akan debu yang akan masuk ke dalam area rumah makan, sebab tempat ini ditutup oleh tirai yang dimana jika sudah menuju malam hari maka tirai ini akan dibuka. Disini juga sangat dekat dengan Masjid, jadi bagi anda yang sedang makan keudian sudah memasuki waktu sholat, anda bias langsung menunaikan sholat di Masjid yang lokasinya sangat dekat dengan DAPUR AMBU.

Menu andalan dan menu favorit saya di rumah makan ini yaitu Sate Maranggi, Gule, Sop, dan Jus Alpukat.






Siapa yang tak tergiur dengan makanan dan minuman diatas? Pasti untuk sebagian besar orang akan tergiur bukan?

Dengan cita rasa yang khas dan berkualitas, saya jamin anda tidak akan bosan untuk datang ke tempat ini berkali-kali.

Jadi tunggu apa lagi? Ayo datang ke DAPUR AMBU agar anda tidak penasaran.




LOKASI

Jl. MH Thamrin – Kebon Nanas (sebrang RS Awal Bros)


SEJARAH DAN RESEP LAKSA KHAS TANGERANG

SEJARAH LAKSA TANGERANG


Hai TNGers, pasti sudah pada tahu dong salah satu makanan khas Tangerang yaitu Laksa Tangerang. TNGers ternyata makanan Laksa begitu terkenal, bukan hanya menjadi makanan khas beberapa kota di Indonesia saja tetapi juga dikenal menjadi makanan khas di Singapura dan Malaysia.
Laksa Tangerang berbeda loh dengan laksa – laksa lainnya. Laksa disini bahan utamanya adalah semacam bihun tapi tebalnya seperti spaghetti dan terbuat dari beras. Kemudian bahan-bahan ini disiram dengan kuah Laksa yang dimasak dari kacang ijo, kentang, santan dan kaldu ayam. Selain itu disediakan juga tambahan daging ayam kampung atau telor. Sebelum disajikan masakan ini diberi taburan daun kucai yang dirajang kecil-kecil.
Terdapat dua macam jenis Taksa Tangerang yaitu Laksa Nyai dan Laksa Nyonya. Laksa Nyai dibuat oleh kaum pribumi Tangerang sedangkan Laksa Nyonya dibuat oleh kaum peranakan Cina di Tangerang.
Tidak lengkap rasanya jika TNGers belum mengetahui sejarah makanan khas Tangerang yang satu ini. Laksa Tangerang telah berkembang sejak ratusan tahun lalu. Laksa di tahun 1970-an dijajakan banyak pedagang keliling di Tangerang, dengan teriakan, “laksa… laksa…” oleh pedagang yang keliling kampung. Namun seiring perkembangan zaman, Laksa mulai tergeser jenis makanan lain yang cepat dimasak, cepat dijual, dan mungkin lebih murah. Sehingga 20 tahun lalu makanan Laksa agak menghilang.
Nah, namun di tahun 2000, makanan ini kembali muncul di banyak tempat, apalagi keberadaan mereka pun ternyata mendapat tempat di hati banyak masyarakat dan didukung oleh Pemkot. Kini pedagang Laksa secara permanen dapat ditemui berjajar di Jalan Muhammad Yamin, depan Lembaga Pemasyarakatan Wanita Kota Tangerang. Bahkan tak sedikit pula yang berkeliling kampung. Begitulah TNGers sejarah singkatnya makanan Laksa yang menjadi makanan khas Tangerang.
Laksa biasanya dinikmati untuk sarapan dan dapat dijumpai di pusat-pusat keramaian seperti pasar. Meski demikian, pedagang Laksa di Jalan Mohammad Yamin Tangerang justru membuka dagangannya sejak pagi pukul 09.00 WIB hingga petang pukul 19.00 WIB. Untuk mencicipi sepiring Laksa yang hangat, TNGers hanya perlu merogoh kocek Rp 7.000. Plus telur, harganya menjadi Rp 9.000 per-porsi. Kalau tambah ayam panggang, jadi Rp 16.000.
TNGers penasaran? Silahkan mampir untuk menjajal langsung kelezatan Laksa Tangerang ke Jalan Mohammad Yamin, Kelurahan Babakan, Kota Tangerang. Selamat menikmati kuliner asli Tangerang, TNGers!










RESEP MEMBUAT LAKSA

Masakan Laksa Tangerang adalah salah satu masakan yang legendaris dari kota Tangerang Banten. Gurihnya kuah kekuningan menjadikan masakan ini menjadi santapan lezat bagi mereka yang berburu masakan kuliner. Mungkin kalian sudah ada yang pernah merasakan bagaimana kelezatan masakan yang satu ini, atau bahkan ada yang sudah berhasil membuatnya. Bagi yang ingin membuatnya, jangan khawatir karena saya akan membagikan resepnya.
Bahan Laksa Tangerang
  • 1 ekor ayam kampung, potong 6 bagian
  • Air secukupnya
  • 1250 santan
  • 2 batang daun salam, potong serong
  • 200 gram bihun
  • 200 gram kentang, potong dadu 1 cm
  • 50 gram kacang hijau, rebus, sisihkan
  • 3 sdm minya, untuk menumis
  • 100 gram kelapa sangrai
Bumbu yang Dihaluskan
  • 8 buah bawang merah
  • 6 siung bawang putih, iris halus
  • 6 cm kunyit, bakar dulu
  • 6 cm jahe, buang kulit, bakar sebentar
  • 5 cm lengkuas, iris halus
  • 2 sdt ketumbar bubuk
  • 1 sdt merica bubuk
  • 1 sdt gula pasir
  • 3 buah cabai merah
  • Garam secukupnya
Cara Membuat Laksa Tangerang
  1. Ambil 1/3 bumbu halus, campurkan pada potongan ayam, masak sampai berubah warna, tambahkan 500 ml air, daun salam, masak ayam sampai matang, kemudian tiriskan. Bakar sampai berwarna kecoklatan, sisihkan.
  2. Panaskan minyak, tumis sisa bumbu, setelah harum masukkan irisan kentang, kacang hijau, irisan daun bawang, kelapa sangrai, dan santan, masak sambil diaduk hingga matang. Angkat.
  3. Taruh bihun dan ayam bakar di mangkuk lalu siram dengan kuah laksa, sajikan dengan sambal dan bawang goreng.
Selamat mencoba dan menikmati masakan Laksa yang sudah melegenda di bumi  Tangerang,



sumber:
www.gedoor.com

Kamis, 11 Februari 2016

Resep Membuat Sate Maranggi Khas Purwakarta

Sate Maranggi siapa yang tidak kenal dengan jenis sate yang satu ini, rasanya lezat gurih nikmat empuk campur sari, manis, asam, asin, pedas dengan gurih alami dari daging yang digunakannya membuat sate ini banyak digemari, sate ini memang sedikit berbeda dengan jenis sate kebanyakan, jika sate pada umumnya  disajikan dengan bumbu kacang dan kecap, namun tidak dengan sate maranggi, untuk sate maranggi disajikan dengan bumbu kecap ditambah irisan cabe, tomat dan bawang saja tanpa bumbu kacang namun tetap enak dan segar.

Sate maranggi ini banyak ditemukan awal mulanya di daerah jawa barat yaitu kabupaten / kota purwakarta, dan memang sampai saat ini jika anda kebetulan jalan-jalan di daerah purwakarta terutama di daerah cibungur banyak dijajakan warung-warung pinggir jalan atau rumah makan yang khusus menyajikan menu makanan sate maranggi ini.

Sate maranggi konon katanya mulai dikenal pada abad ke 19 bertepatan dengan banyaknya para pedagang dari timur tengah ke indonesia,  bahan utama sate maranggi pada awalnya adalah dari daging kambing muda dengan alasan bahwa daging kambing memang banyak disukai oleh para pedagang dari daerah timur tengah juga memilih yang masih muda karena pada umumnya daging hewan yang masih muda memiliki texsture yang empuk dan gurih, sehingga sangat cocok dipadukan dengan bumbu sate maranggi yang mampu menghasilkan perpaduan rasa yang enak luar biasa.

resep sate maranggi khas purwakarta

Kepopuleran sate maranggi sampai saat ini membuat sate ini banyak dikenal di seantero nusantara, terutama di daerah jawa barat, bahkan sekarang sate maranggi banyak dijajakan dikota-kota kecil jawa barat selain purwakarta, tetapi masih tetap disajikan dengan bumbu khas sate maranggi, mengenai bahan dasar sate maranggi, untuk saat ini memang beragam dan bukan hanya di khususkan untuk daging kambing muda saja namun ternyata bisa juga menggunakan daging sapi, unggas (bebek, ayam, kalkun dan unggas lainnya) bahkan ikan.

Jika anda kebetulan sangat menyukai sate maranggi ini, anda bisa merburu kuliner di daerah jawa barat terutama daerah cibungunr purwakarta, atau anda juga bisa membuatnya sendiri dengan bumbu dan rasa khas sate maranggi.

Resep Cara Membuat Sate Maranggi Yang Empuk

di artikel kali ini blogoresep akan mencoba menyajikan menu khusus resep masakan untuk membuat sate maranggi khas purwakarta, jika anda menyukainya anda bisa mencoba di rumah, dengan bahan-bahan yang mudah didapat dan biaya yang tidak terlalu besar.

Bahan Sate Maranggi Bumbu Daging sebelum dibakar

Untuk bahan bumbu sate maranggi yang nanti dicampur dengan daging sebelum dibakar, silahkan siapkan bahan-bahan sebagai berikut:

  • 250 gr Daging (Sapi atau kambing muda atau unggas sesuai kesukaan) pilih daging yang bagus bagian dalam)
  • Tambahkan daging lemak secukupnya, 1/3 bagian saja dari jumlah daging.
  • 1,1/2 sendok teh ketumbar, wajib ada
  • 6 buah bawang merah
  • 5 buah bawang putih
  • 1 ruas jahe seukuran ibu jari
  • 1/2 ruas laos
  • 1/2 ruas jari kunyit
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1 sendok makan Gula Merah / jawa yang sudah di gerus atau dihaluskan
  • Satu sendok makan minyak goreng 



Bahan untuk Bumbu Acar  Sate maranggi

Sedangkan untuk acar pengganti bumbu kacang adalah sebagai berikut:

  • 2 buah Tomat buah, potong dadu kecil
  • Daun Kemangi secukupnya (jika tidak suka boleh tidak digunakan)
  • Cabe rawit secukupnya, potong-potong atau diiris kecil kecil diagonal
  • Bawang merah secukupnya.
  • Kecap secukupnya


Proses pembuatan Sate Maranggi

  • Potong-potong kecil daging dan juga lemak yang sudah disediakan, potong berbentuk dadu sedang jangan terlalu kecil dan juga besar, dikira-kira saja.
  • Haluskan bumbu daging sate maranggi sebelum dibakar (ketumbar, bawang merah, bawang putih, kunyit, laos, garam, gula merah) campurkan dan ulek-ulek dari mulai bahan-bahan yang keras sampai bumbu halus.
  • Campurkan bumbu yang sudah diulek halus kedalam daging yang sudah di portong-potong sampai rata, tambahkan minyak goreng 1 sendok makan. (Agar daging empuk anda bisa gunakan daun pepaya untuk alas daging tersebut)
  • Setelah daging dicampur aduk dengan bumbu, anda bisa diamkan sebentar 20-30 menit sampai bumbu meresap, boleh juga disimpan didalam kulkas, lebih lama bumbu akan meresap, dan sate akan semakin empuk.
  • Setelah disimpan tusuk-tusuk sate, satu tusuk terdiri dari 3-4 potong daging termasuk satu potong lemak daging didalamnya, (Anda bisa menggunakan alas daun pepaya biar sate empuk)
  • Sementara daging ditusuk-tusuk anda bisa mempersiapkan pembakaran, siapkan pembakaran sampai api cukup panas, dan bakarlah daging sampai matang atau setengah matang juga boleh, awas gosong, bakar semua sate sampai selesai.

Proses pembuatan Bumbu Acar Sate Maranggi

Untuk membuat bumbu acar sate maranggi langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

  • Iris kecil tomat berbentuk dadu
  • iris-iris kecil cabe rawit, daun kemangi, bawang merah
  • Campurkan irisan tomat, cabe rawit, kemangi dan bawang merah dengan kecap campur aduk sampai bumbu merata.
Hidangkan sate yang sudah dibakar dengan bumbu acar sate maranggi, dan sate siap anda nikmati, anda bisa menyantapnya dengan longtong atau nasi.

Demikian Resep Membuat Sate Maranggi Khas Purwakarta, semoga bermanfaat dan selamat mencoba.




sumber; http://blogoresep.blogspot.co.id/2015/07/resep-sate-maranggi.html